Pada tahun ini, peringatan Hari Perawat Nasional 2022 masih tetap berlangsung di tengah pandemi Covid-19. Peringatan tersebut mengambil tema 'Perawat Bersama Rakyat Menuju Bangsa Sehat Bebas dari Covid-19'.

Sebagaimana diketahui, perawat mengambil peran penting selama pandemi Covid-19 berlangsung di Indonesia sejak Maret 2020 lalu. Perawat terus menjalankan tugasnya merawat pasien meski berada di tengah ancaman risiko penularan Covid-19 yang tinggi.

Hingga 17 Maret 2022, data Lapor Covid-19 menyebutkan sebanyak 2.066 tenaga kesehatan meninggal dunia dalam menangani pandemi Covid-19. Sebanyak 67o di antaranya adalah perawat.

Sejarah Hari Perawat Nasional
Sejarah Hari Perawat Nasional sendiri tak lepas dari pendirian Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) pada 17 Maret 1974 silam. Organisasi ini dicetuskan dengan alasan tenaga keperawatan yang harus berada di bawah organisasi profesi.

Ilustrasi. Hari Perawat Nasional diperingati setiap 17 Maret. (iStock/Kiwis)

Jauh sebelum itu, organisasi perawat telah eksis seiring keberadaan rumah sakit Residen Vpabast pada 1918 di Batavia. Rumah sakit itu kini dikenal sebagai RS Ciptomangunkusumo (RSCM) di Cikini, Jakarta.

Saat itu, beberapa perkumpulan atau organisasi perawat telah tercatat. Misalnya saja Perkumpulan Kaum Verpleger fster Indonesia (PKVI), Persatuan Djuru Kesehatan Indonesia (PDKI), Persatuan Perawat Indonesia (PPI), dan Ikatan Perawat Indonesia (IPI).

Sejumlah organisasi di atas mengadakan pertemuan di Bandung yang dipimpin oleh Maskoed Soerjasumantri. Pertemuan itu menghasilkan kesepakatan terbentuknya satu wadah bernama Persatuan Perawat Indonesia.

Peringatan Hari Perawat Nasional Indonesia kali ini menandai 48 tahun usia PPNI.